Membaca tabel profil baja adalah keahlian fundamental dalam dunia konstruksi baja. Kesalahan dalam menginterpretasikan satu kode notasi dapat berakibat pada pemilihan material yang tidak sesuai, […]
Menentukan beban hidup yang tepat untuk lantai mezzanine baja adalah langkah krusial yang menentukan keamanan dan fungsionalitas struktur. Salah perhitungan tidak hanya berisiko menyebabkan kegagalan
Menentukan beban gempa adalah proses krusial untuk menghitung gaya lateral yang harus mampu ditahan oleh sebuah struktur baja selama terjadi gempa, dengan panduan utama Standar
Metode LRFD (Load and Resistance Factor Design) menghasilkan desain struktur baja yang lebih optimal dengan cara menerapkan faktor keamanan yang berbeda untuk setiap jenis beban
Evolusi dari SNI 03-1729-2000 ke SNI 1729:2020 merupakan lompatan besar dari metode desain tegangan izin (ASD) ke desain berbasis kekuatan (LRFD) yang lebih modern dan aman. Selama 20
SNI 1729:2020 adalah standar acuan utama untuk spesifikasi bangunan gedung baja struktural di Indonesia, yang wajib dipahami setiap insinyur untuk menjamin keamanan dan keandalan struktur.
Kalkulasi akurat beban mati adalah fondasi dari desain struktur baja yang aman, efisien, dan ekonomis. Kesalahan perhitungan, sekecil apapun, dapat berujung pada desain yang tidak
Sertifikasi personel Uji Tak Rusak (UTR) atau Non-Destructive Testing (NDT) adalah proses kualifikasi berbasis SNI ISO 9712 untuk memvalidasi kompetensi individu melalui kombinasi pelatihan, pengalaman, dan ujian.
Memastikan mutu baja dalam proyek konstruksi adalah langkah fundamental yang menentukan keamanan, durabilitas, dan kesuksesan proyek secara keseluruhan. Proses ini melibatkan serangkaian verifikasi dokumen, inspeksi
Angkur kanal baja adalah sistem penjangkaran yang ditanam sebelum pengecoran beton untuk menciptakan titik koneksi yang fleksibel dan kuat. Dalam dunia konstruksi modern, kecepatan, presisi,
Menghitung beban kombinasi terkritis adalah langkah fundamental dalam mendesain kolom baja yang aman dan andal. Proses ini melibatkan penerapan faktor pengali pada berbagai jenis beban
Saat gempa mengguncang, bangunan tidak hanya dituntut untuk kuat, tetapi juga harus “lentur”. Kemampuan sebuah struktur baja untuk berubah bentuk secara signifikan tanpa patah atau yang dikenal
